logo
Terdapat 9.833 berita hoax pada database kami. LDII Bali ikut berpartisipasi aktif dalam melawan hoax untuk Indonesia yang lebih baik

[SALAH] “Menurut laporan WHO, Corona Virus adalah yang paling banyak bertahan di lapisan kubis”

09 Agustus 2020, 14:53:10
informasi tersebut menyesatkan. mengutip dari who.int, sejauh ini tidak ditemukan informasi atau pernyataan resmi dari who terkait lapisan kubis jadi tempat bertahan paling lama virus corona. pusat pengendalian dan pencegahan penyakit cdc yang berpusat di amerika serikat juga sempat mengatakan bahwa hingga saat ini tidak ditemukan adanya bukti yang mendukung bahwa penuluran covid 19 terjadi melalui makanan. selengkapnya terdapat di penjelasan kategori misleading content sumber media sosial facebook narasi kubis jangan makan jika memungkinkan ok kamu dengar menurut laporan who, corona virus adalah yang paling banyak bertahan di lapisan kubis. di mana pun virus ini tinggal selama 9 12 jam di tempat lain, di kubis virus ini tetap lebih dari 30 jam. semua orang kota diminta untuk menjaga jarak dari kubis. dikeluarkan untuk kepentingan umum pemerintah rajasthan penjelasan melalui media sosial facebook, beredar sebuah narasi berbahasa hindi yang apabila diterjemahkan dengan bahasa indonesia, narasi tersebut mengklaim bahwa world health organization who selaku organisasi kesehatan dunia menyatakan jika virus corona atau covid 19 dapat bertahan paling lama di lapisan kubis. lebih lanjut narasi tersebut menuturkan jika biasanya covid 19 bertahan selama 12 jam di tempat lain, maka lain halnya dengan di kubis yang bisa bertahan selama 30 jam. melansir dari situs resmi milik who who.int, tidak ditemukan adanya informasi terkait dengan covid 19 yang berhubungan dengan kubis. coba melakukan pencarian di kolom pencarian pada who.int dengan kata kunci cabbage, penemuan yang dihasilkan tertuju kepada artikel who berjudul who issues new guidance on dietary salt and potassium atau who mengeluarkan panduan baru tentang diet garam dan kalium yang terbit pada 31 januari 2013. selain itu, melansir dari pusat pengendalian dan pencegahan penyakit cdc yang berpusat di amerika serikat cdc.gov, dijelaskan bahwa hingga saat ini belum ada bukti kuat yang mendukung penularan covid 19 berasal dari makanan. meski begitu, masyarakat tetap diimbau untuk rajin mencuci tangan dan menyiapkan makanan dengan kebersihan yang baik. informasi perihal who menyatakan bahwa lapisan kubis menjadi tempat bertahan paling lama virus corona adalah tidak berdasar dan menyesatkan. sejauh ini who tidak pernah memberikan pernyataan serupa. narasi tersebut masuk ke dalam kategori misleading content atau konten menyesatkan. referensi httpswww.who.int httpswww.who.intnews roomdetail31 01 2013 who issues new guidance on dietary salt and potassium httpsfactcheck.afp.comwho did not warn against eating cabbage during covid 19 pandemic httpswww.who.intwhr2002chapter4enindex10.html httpswww.cdc.govfoodsafetynewsletterfood safety and coronavirus.html
Sumber berita : https://turnbackhoax.id/2020/06/21/salah-menurut-laporan-who-corona-virus-adalah-yang-paling-banyak-bertahan-di-lapisan-kubis/
built with : https://erahajj.co.id