Terdapat 9.833 berita hoax pada database kami. LDII Bali ikut berpartisipasi aktif dalam melawan hoax untuk Indonesia yang lebih baik
[BERITA] Penjelasan Pengelola KBS Soal Video Petugas Aniaya Orangutan
09 Agustus 2020, 14:52:15
humas perusahaan daerah taman satwa pdts kebun binatang surabaya kbs wini hustiani menegaskan bahwa keterangan dalam video viral soal pemukulan atau penyiksaan orangutan di kbs itu tidak benar. hal yang sebenarnya terjadi ialah seorang keeper berusaha melerai perkelahian antara dua orangutan bernama rizki dan damai dengan memukul potongan selang air ke lantai untuk menakut nakuti keduanya sehingga tidak bertengkar. sehingga yang terdengar adalah suara pukulan selang ke lantai dan bukan ke tubuh orang utan tersebut. hingga saat ini kedua orang utan tersebut dalam kondisi sangat baik, ungkap wini. kategori klarifikasi isi klarifikasi lengkap atas beredarnya video yang diklaim sebagai video pemukulan petugas perusahaan daerah taman satwa pdts kebun binatang surabaya kbs kepada satwa orangutan, pihak pengelola pun angkat bicara memberikan klarifikasi. humas pdts kbs wini hustiani menegaskan bahwa keterangan dalam video viral soal pemukulan atau penyiksaan orangutan di kbs itu tidak benar. menanggapi video yang sedang viral di sosial media tersebut, memang benar lokasi orang utan yang dimaksud berada di kandang peraga primata kbs, tapi berita mengenai salah satu orang utan yang dipukul hingga terkapar itu yang tidak benar, ujarnya. wini mengatakan, saat ini ada dua orang utan kalimantan pongo pygmaeus di dalam satu kandang peraga. mereka merupakan kakak beradik bernama rizky 6 dan damai 8. mereka, kata wini bertingkah layaknya anak anak. ia pun menceritakan, setiap sore keduanya harus dimasukkan masuk ke kandang tidur. biasanya rizky masuk terlebih dahulu. namun saat kejadian, justru si damai yang masuk lebih dulu ke kandang. sepertinya rizky sedang tidak mood sehingga dia kesal, kemudian dia menggigit kaki damai. keeper yang saat itu sedang berjaga, berusaha memisahkan mereka agar tidak terjadi perkelahian yang lebih jauh supaya tidak ada yang terluka, kata wini. ketika memisahkan kedua orangutan tersebut, wini menjelaskan, keeper menggunakan potongan selang yang dipukulkan ke lantai hanya untuk menakut nakuti, sambil menarik tangan rizky agar melepaskan gigitannya pada damai. sehingga yang terdengar adalah suara pukulan selang ke lantai dan bukan ke tubuh orang utan tersebut. hingga saat ini kedua orang utan tersebut dalam kondisi sangat baik, ujar wini. selain wini, keeper pdts kbs pun angkat bicara. jafar, salah satu keeper pdts kbs yang keseharian menangani rizky dan damai, menegaskan kabar yang tersebar di media sosial tidaklah sama dengan yang dia kerjakan. apa yang diberitakan menggunakan kayu itu tidak benar. kami pakai selang air itu, kami pukulkan ke tembok di depan pintu sama lantai, agar gigitan rizky ke damai bisa dilepaskan, ujar jafar. dia memastikan, jika yang diviralkan itu saat dirinya menghalau kedua orangutan yang sedang berkelahi. dan alat untuk menghalau kedua satwa bukanlah kayu, melainkan menggunakan selang air. penanganannya tidak sama seperti yang diberitakan di instragramnya itu. tidak seperti itu, kata jafar. jafar memastikan di antara kedua orangutan itu tidak pernah bertengkar, entah kenapa waktu itu, keduanya saling berebut masuk. sebab biasanya, rizky masuk duluan kemudian damai. rizky jealous kemudian marah. biasa rizky dulu masuk, kemarin damai dulu. kemudian rizky mengamuk lalu saya lerai dengan suara selang air yang kami pukulkan ke tembok dan lantai itu bisa terlepas gigitan itu, ungkap jafar. referensi httpswww.facebook.comgroupsfafhhpermalink922585844740618 httpswww.cnnindonesia.comnasional20190625172553 20 406330penjelasan kbs soal video petugas aniaya orang utan httpswww.inews.iddaerahjatimviral video petugas disebut pukuli orangutan di kbs ini kata pengelola578021 httpsnews.detik.comberita jawa timurd 4599601ini penjelasan kbs soal video viral keeper pukuli orangutan httpsnews.detik.comberita jawa timurd 4599803dituduh aniaya orangutan keeper kbs damai dan risky berkelahi