logo
Terdapat 9.833 berita hoax pada database kami. LDII Bali ikut berpartisipasi aktif dalam melawan hoax untuk Indonesia yang lebih baik

[SALAH] Video Teknik Menahan Napas Untuk Deteksi Covid-19

14 September 2020, 09:20:07
klaim video yang bisa menganalisa adanya covid 19 di tubuh kita hanya melalui tes menahan napas adalah tidak benar. badan kesehatan dunia who mengatakan bahwa teknik dalam video itu tidak menyatakan seseorang mengidap covid 19. kategori konten yang menyesatkan sumber pesan berantai whatasapp naras jika anda dapat menahan nafas hingga titik merah berpindah dari a ke b anda saat ini bebas covid 19. tes sederhana versi uji coba gratis membantu menyelamatkan hidup. tunggu titik merah berpindah ke a sebelum mulai menahan nafas. penjelasan beredar pada pesan berantai whatsapp sebuah informasi berupa video dengan klaim tes teknik menahan napas untuk mengidentifikasi apakah seseorang terpapar covid 19 atau tidak. video disertai keterangan dalam bahasa india yang berarti jika anda dapat menahan napas sampai titik merah bergerak dari a ke b maka anda resisten terhadap penyakit. tes sederhana covid. dalam video terdapat gambar kotak dengan keterangan di sebelah kiri kotak bertuliskan ambil napas dan di sebelah kanan kotak embuskan napas. berdasarkan penelusuran, dilansir dari factcheck.afp.com, badan kesehatan dunia who mengatakan bahwa teknik dalam video itu tidak menyatakan seseorang mengidap covid 19. tampaknya ini adalah aplikasi sederhana yang mengukur waktu dan bukan aliran udara. orang dengan penyakit paru paru dari merokok, polusi, asma, copd atau infeksi paru, termasuk tetapi tentu saja tidak terbatas pada covid 19 akan lebih sulit melakukannya. tampaknya tidak berbahaya, tetapi tidak terlalu informatif, ukuran kasar dari fungsi paru paru, kata who kepada afp fact check. dr amba lal salve, pengawas medis di rumah sakit ananta, mengatakan bahwa ananta hospital tidak berada di balik pesan video itu, termasuk nomor telepon dan harga tes covid 19. untuk mendiagnosis virus corona, masyarakat dianjurkan untuk melakukan tes pcr di laboratorium badan penelitian dan pengembangan kesehatan balitbangkes, yang sudah diakreditasi oleh organisasi kesehatan dunia who. hasil dari tes tersebut akurat dan terpercaya, serta dapat diketahui dalam waktu kurang dari 12 jam sejak sampel diterima. polymerase chain reaction pcr atau yang kadang disebut sebagai fotokopi molekuler adalah teknik yang digunakan untuk memperkuat salinan segmen kecil dna. hal ini karena untuk dapat melakukan analisis molekuler dan genetik, diperlukan sejumlah besar sampel dna. setelah diperkuat, dna yang dihasilkan oleh pcr dapat digunakan dalam berbagai prosedur laboratorium yang berbeda, salah satunya adalah untuk mendeteksi virus. referensi httpsfactcheck.afp.comexperts dismiss claim holding your breath helps test covid 19 httpswww.kompas.comtrenread20200913182159065hoaks video teknik tahan napas untuk deteksi covid 19pageall httpswww.liputan6.comcek faktaread4351530cek fakta tidak benar video tes menahan napas bisa membantu analisa covid 19 httpswww.halodoc.comartikeltes diagnosis corona bukan tahan napas 10 detik
Sumber berita : https://turnbackhoax.id/2020/09/14/salah-video-teknik-menahan-napas-untuk-deteksi-covid-19/
built with : https://erahajj.co.id