logo
Terdapat 9.833 berita hoax pada database kami. LDII Bali ikut berpartisipasi aktif dalam melawan hoax untuk Indonesia yang lebih baik

[HOAX] “Kartu SIM XL, Indosat, Smarfren, dan Telkomsel Disadap Badan Intelijen AS”

09 Agustus 2020, 14:50:57
dalam investigasi yang dilakukan operator , ismail menegaskan bahwa tidak ditemukan indikasi penyadapan pada kartu sim tersebut. para operator pun mengklaim, penyedia kartu sim yang mereka gunakan sudah memenuhi gsm security standard. brti meminta operator seluler melakukan investigasi internal masing masing karena terkait dengan munculnya isu penyadapan akhir akhir ini. dan sesuai laporan investigasi internal operator seluler, tidak ditemukan adanya kebocoran sim card sebagaimana diduga, tambah ismail. sumber media sosial narasi kemenkominfo melalui badan regulasi telekomunikasi indonesia brti menyatakan telah menerima laporan investigasi operator seluler terkait dugaan penyadapan pada kartu sim buatan gemalto hutchinson 3, xl axiata, indosat, telkomsel oleh badan intelijen as, national security agency nsa dan government communication headquarter gchq. silahkan disadap sms ku cuma sama pemilik tanaman jengkol wa ku buat chat dengan pelanggan jengkol fb ku juga cuma buat nulis status tentang jengkol internetan juga supaya tau harga jengkol penjelasan kabar penyadapan oleh pihak asing membuat resah masyarakat indonesia. salah satunya isu penyadapan kartu sim buatan gemalto, terdiri dari hutchinson 3 h3i, xl axiata, indosat, dan telkomsel. kartu sim gemalto dikabarkan telah disadap oleh badan intelijen as, national security agency nsa dan government communication headquarter gchq. kementerian komunikasi dan informatika kemenkominfo melalui badan regulasi telekomunikasi indonesia brti telah menerima laporan investigasi operator seluler terkait dugaan penyadapan pada kartu sim buatan gemalto. dikutip dari tribunnews.com, xl, h3i hutchinson 3 indonesia dan telkomsel yang pakai gemalto. termasuk indosat juga pakai, ini sesuai laporan masing masing, terang kepala humas kemenkominfo ismail cawidu dalam pesan singkat kepada kompastekno, senin 1632015. dalam investigasi yang dilakukan operator , ismail menegaskan bahwa tidak ditemukan indikasi penyadapan pada kartu sim tersebut. para operator pun mengklaim, penyedia kartu sim yang mereka gunakan sudah memenuhi gsm security standard. brti meminta operator seluler melakukan investigasi internal masing masing karena terkait dengan munculnya isu penyadapan akhir akhir ini. dan sesuai laporan investigasi internal operator seluler, tidak ditemukan adanya kebocoran sim card sebagaimana diduga, tambah ismail. totalnya ada lima operator yang sudah menyerahkan hasil investigasi internal mereka, yaitu hutchinson 3 indonesia h3i, xl axiata, indosat, telkomsel, dan sampoerna telekomunikasi indonesia ceria. jadi evaluasi terus dilakukan. tidak menutup kemungkinan akan dibentuk tim atau satgas pengawasan, imbuh ismail. untuk menghindari isu isu seperti ini ke depan kita harapkan operator seluler menggunakan produk dalam negeri. sejauh ini, kami sudah mulai mengatur tkdn perangkat sejak era 3g. sedikit demi sedikit kita tingkatkan, pungkasnya. dugaan penyadapan pada kartu sim buatan gemalto berawal dari dokumen milik edward snowden. dalam dokumen tersebut diungkap bahwa nsa dan gchq ternyata memiliki kunci untuk membongkar pengamanan pada kartu sim itu. referensi httplampung.tribunnews.com20171108benarkah kartu sim xl indosat smarfren dan telkomsel disadap badan intelijen aspageall httpintisari.grid.idtechnotechnologybenarkah telah penyadapan lewat kartu sim kita ini hasil investigasi kemenkominfopageall httpsinet.detik.comtelecommunicationd 2863873bagaimana sim card bisa jadi alat penyadapan httpsinet.detik.comtelecommunicationd 2863083agar tak disadap lewat sim card kita harus bikin chip sendiri httpswww.cnnindonesia.comteknologi20150324161144 185 41490cegah penyadapan operator wajib cek keamanan jaringan sumber httpswww.facebook.comgroupsfafhhpermalink553128495019690
Sumber berita : https://turnbackhoax.id/2017/11/09/hoax-kartu-sim-xl-indosat-smarfren-dan-telkomsel-disadap-badan-intelijen-as/
built with : https://erahajj.co.id