Terdapat 9.833 berita hoax pada database kami. LDII Bali ikut berpartisipasi aktif dalam melawan hoax untuk Indonesia yang lebih baik
[SALAH] “Ide ‘gila’ Nadiem Makarim: ingin memangkas jumlah tahun pendidikan SD, SMP, SMA”
09 Agustus 2020, 14:52:33
bukan ide nadiem makarim. mendikbud nadiem makarim tidak pernah melontarkan gagasan untuk memangkas waktu pendidikan sd, smp, dan sma. gagasan itu merupakan opini johanis malingkas melalui artikelnya di kompasiana pada 19 november 2019 yang berjudul ide gila buat mendikbud nadiem makarim. selengkapnya di bagian penjelasan dan referensi kategori konten palsu akun umar taufik dado fb.comtaufik.dado mengunggah sebuah gambar tanpa narasi. gambar tersebut memuat foto menteri pendidikan dan kebudayaan, nadiem makarim dan narasi sebagai berikut ide gila nadiem makarim gagasan nadiem makarim mendikbud ingin memangkas jumlah tahun pendidikan sd, smp sma. demi percepatan dan kualitas sdm bangsa ini sesuai reformasi industri di era 4.0 ini. untuk sd dari 6 th menjadi 4 th. smp sma akan jadi 2 th. agar menyesuaikan umur ketika melanjutkan kuliah sampai sarjana s1, s2, s3. saya inginnya umur 18 th sudah selesai s3. saya tau ini akan jadi pro kontra. makanya kita akan bicarakan secara nasional.bukugenerasibirujangan cuma bicara lu punya ide lu pikirin tuh nasib jeritan guru guru honorer gambar yang sama diunggah oleh akun instagram bukugenerasibiru pada 20 november 2019. sumber httpsperma.ccdu8c llzz arsip httpsperma.cckz3t ggua arsip penjelasan berdasarkan hasil penelusuran yang dilakukan oleh tim cekfakta tempo yang memasukkan kata kunci mendikbud nadiem makarim akan pangkas tahun pendidikan ke mesin pencarian google untuk menelusuri pemberitaan terkait. hasilnya, tempo menemukan satu artikel yang dimuat di situs kompasiana dengan judul ide gila buat mendikbud nadiem makarim yang dimuat pada 19 november 2019, sehari sebelum akun buku generasi biru mengunggah gambar yang diunggah kembali oleh sumber klaim. artikel opini itu ditulis oleh johanis malingkas. dalam profilnya di kompasiana, johanis menyebut dirinya sebagai dosen. saat dibaca secara lengkap, paragraf empat dan lima artikel johanis itu sama dengan tulisan dalam gambar unggahan akun buku generasi biru. berikut isi lengkap paragraf empat dan lima artikel johanisnah, seandainya jenjang itu dilakukan terobosan perubahan yang dapat di pertanggung jawabkan mengapa tidak perubahan disini disesuaikan dengan era kekininian, apa salah lama waktu di sd menjadi 4 tahun, smp dan sma masing masing 2 tahun maka akan ada selisih 4 tahun lama studi. seseorang akan menamatkan sma pada usia 13 tahun. s2 dan s3 selama 5 tahun berarti kita akan produk sdm bergelar doktor pada usia 18 tahun.gagasan ini mengacu dari era percepatan dan jelang era revolusi industri 4.0 sehingga indonesia akan menyiapkan tenaga profesional yang akan berkompetisi bukan hanya di negeri ini namun ke kancah internasional. sebenarnya, konteks artikel johanis itu adalah sebagai gagasan dan harapan agar mendikbud nadiem makarim bisa mengubah pendidikan di indonesia. itu pula yang tercermin dalam judul artikel itu, ide gila buat mendikbud nadiem makarim. hal tersebut juga ditegaskan dalam paragraf dua artikel johanis yang berbunyi saya maksud dengan istilah ide gila disini adalah gagasan baru yang bisa dianggap kontroversil. gagasan yang menerobos pola lama sistem pendidikan yang lazim saat ini. gagasan yang dapat dijadikan bahan diskusi bersama untuk menemukan kegiatan yang dapat dilaksanakan disesuaikan dengan potensi sumber daya yang tersedia. dengan demikian, gagasan soal pemangkasan waktu pendidikan sd, smp, dan sma tidak dilontarkan oleh mendikbud nadiem makarim, melainkan penulis artikel opini di kompasiana, johanis malingkas. referensihttpscekfakta.tempo.cofakta491fakta atau hoaks benarkah mendikbud nadiem makarim ingin pangkas waktu pendidikan sd smp dan smahttpswww.kompasiana.comjohanisalbertmalingkaspacaran5dd367f2097f36658b00a2e2ide gila buat mendikbud nadiem makarim