logo
Terdapat 9.833 berita hoax pada database kami. LDII Bali ikut berpartisipasi aktif dalam melawan hoax untuk Indonesia yang lebih baik

[BENAR] “Bukan disebabkan vaksin, siswa MI di Palembang tewas karena radang otak”

09 Agustus 2020, 14:51:35
tim dokter menemukan fakta bahwa korban menderita accute disseminated encephalomyelitis atau radang otak bersamaan dengan imunisasi., selengkapnya di bagian penjelasan dan referensi. kategori klarifikasi. sumber 1 httpbit.ly2npgoys, post oleh akun fahrul semar mesem fahrul facebook.comfahrulsemarmesem.fahrul, sudah dibagikan 26 kali per tangkapan layar dibuat. 2 httpbit.ly2vzkipz, laman yang dibagikan oleh akun tersebut nahas, bocah meninggal usai disuntik vaksin rubella di sekolah liputan6.com diunggah 14 nov 2017 sebelumnya sang bocah telah mendapatkan perawatan selama dua hari di rumah sakit. narasi jika ada suntikn di skolh ank ku dak ush dsuntik wes apapun alasanx tkut sperti ini. penjelasan 1 merdeka 16 jan 2018 bukan disebabkan vaksin, siswa mi di palembang tewas karena radang otak, selengkapnya di 1 bagian referensi. 2 merdeka 15 nov 2017 dinkes palembang selidiki dugaan siswi mi tewas usai vaksin, selengkapnya di 2 bagian referensi. 3 detik 14 nov 2017 siswi kelas 2 sd meninggal pasca imunisasi massal di sekolah, selengkapnya di 3 bagian referensi. referensi 1 httpbit.ly2b6bbvx, merdeka bukan disebabkan vaksin, siswa mi di palembang tewas karena radang otak selasa, 16 januari 2018 1654 reporter irwanto foto siswi mi di palembang tewas diduga usai vaksin. 2017 merdeka.com merdeka.com teka teki penyebab kematian jumiarni 8 yang meninggal dunia usai vaksinasi akhirnya terjawab. hasil penyelidikan, siswi kelas dua madrasah ibtidaiyah al hikmah palembang itu meninggal akibat radang otak. kepala dinas kesehatan dinkes palembang, dr letizia, mengungkapkan diagnosis tersebut berdasarkan hasil penelitian dari komisi daerah penanggulangan dan pengkajian kejadian pasca imunisasi kipi bekerjasama dengan balai pom palembang. tim dokter menemukan fakta bahwa korban menderita accute disseminated encephalomyelitis atau radang otak bersamaan dengan imunisasi. tidak ada hubungan sebab akibat antara vaksin dan pasca imunisasi. artinya, terjadi koinsiden atau kebetulan kejadian bersama sama dengan pemberian imunisasi terhadap korban, ungkap letizia, selasa 161. menurut dia, diagnosis tersebut sangat dapat dipercaya karena uji sampel vaksin memenuhi persyaratan. saat divaksin, kesehatan korban juga terbilang stabil. kita cocokkan dengan diagnosa saat pasien dirawat di rumah sakit, semisal sampel feses. hasilnya karena peradangan pada otak, ujarnya. atas hasil ini, kata dia, masyarakat palembang tidak perlu khawatir lagi untuk memvaksinasi anaknya. sebab, petugas di lapangan berpengalaman dan vaksinnya standar pemerintah. ini jawaban dari keraguan masyarakat, kami minta dimaklumi dan dipahami. setiap vaksin atau imunisasi baik bagi kekebalan tubuh, tegasnya. diketahui, jumiarni 8 mengembuskan napas terakhir pada selasa 1411 pagi setelah menjalani perawatan di rumah sakit. keluarga menduga penyebab kematiannya karena vaksinasi massal di sekolahnya di kelurahan 7 ulu, kecamatan seberang ulu i, palembang, jumat 1011. beberapa saat usai disuntik, tubuh korban lemas namun dia tetap memaksakan diri bermain bersama teman temannya. pulang dari bermain, kondisinya semakin memburuk. tubuhnya panas. lengan kiri bekas disuntik vaksin, membengkak dan kedua kakinya lumpuh. orang tua korban meminta pertolongan ke pihak sekolah karena anaknya baik baik saja sebelum divaksin. korban dibawa ke puskesmas terdekat dan akhirnya dirujuk ke rumah sakit muhammadiyah palembang karena kondisinya semakin memburuk. saat menjalani perawatan di rumah sakit, kondisi korban sempat membaik. namun, kesehatannya menurun hingga meninggal dunia di hari keempat perawatan. jenazahnya dibawa ke rumah duka di jalan panca usaha, lorong parlova, kelurahan 5 ulu, kecamatan seberang ulu i, palembang. lia 2 httpbit.ly2majn6t, merdeka dinkes palembang selidiki dugaan siswi mi tewas usai vaksin rabu, 15 november 2017 0332 reporter irwanto foto siswi mi di palembang tewas diduga usai vaksin. 2017 merdeka.com merdeka.com dinas kesehatan dinkes palembang tengah menyelidiki kasus meninggalnya siswi madrasah ibtidaiyah mi al hikmah palembang, jumiarni 8 yang diduga usai vaksinasi massal di sekolahnya. vaksinasi atau imunisasi itu merupakan program nasional bagi murid sd di bulan giat. sekretaris dinkes palembang, alfarobi mengungkapkan, imunisasi itu digelar bagi siswa kelas dua dan tiga sd untuk mencegah tetanus. kegiatan ini dilakukan serentak di kota palembang yang dibebankan kepada puskesmas terdekat. ini program nasional dalam bulan giat, memang seluruh siswa divaksin atau diimunisasi tetanus, ungkap alfarobi saat dihubungi merdeka.com, selasa 1411. terkait kasus jumiarni, kata dia, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan meminta keterangan keluarga dan menunggu hasil rekam medis dari rumah sakit muhammadiyah palembang, tempat korban dirawat. kita belum bisa sebut anak itu meninggal dunia karena divaksin atau bukan. tapi untuk penyebabnya belum tahu karena kami lagi mencari data, lagi diselidiki, ujarnya. dia menambahkan, vaksinasi atau imunisasi memang memiliki efek yang dirasakan beberapa saat usai disuntik, seperti demam. namun, demam itu biasanya tidak menimbulkan dampak buruk atau berkelanjutan. setahu saya baru ini pertama kali terjadi di palembang atau sumsel, saya belasan tahun di puskesmas dan dinkes. makanya saya bingung kenapa bisa terjadi kasus ini, kata dia. apalagi, sambung dia, hanya jumiarni yang mengeluhkan sakit usai disuntik. padahal, saat suntik itu ada puluhan siswa lain yang juga disuntik dan tidak mengalami apapun. ini yang harus jadi pertimbangan, korbannya cuma satu, puluhan lain tidak. atau mungkin saja anak itu mengidap penyakit lain dan kebetulan terjadi setelah diimunisasi tetanus, ujarnya. rzk 3 httpbit.ly2kejvjz, detik selasa 14 november 2017, 1739 wib siswi kelas 2 sd meninggal pasca imunisasi massal di sekolah raja adil siregar detiknews foto foto ilustrasithinkstock palembang bocah berusia 8 tahun warga palembang, jumiarni, meninggal setelah mengikuti imunisasi. sebelum meninggal, siswa kelas 2 sekolah dasar sd ini sempat mengalami kelumpuhan. jumat subuh keponakan saya jumiarni ini bangunkan ibunya, bilang mau ikut imunisasi, terang kakak kandung ibu korban, fitriyanti, saat ditemui detikcom di rumah duka di lorong parlopa, jalan panca usaha, palembang, selasa 14112017. imunisasi massal digelar di madrasah ibtidaiyah mi al hikmah, jumat 1011 pekan lalu. jumiarni berangkat sekolah dan pulang sekitar pukul 10.00 wib. setiba di rumah, ia mengeluh sakit perut dan mual. tapi jumiarni tetap bermain bersama teman temannya pada hari itu. menginjak malam hari, kondisi tubuh jumiarni semakin panas dan lemas. malam itu makin panas badan keponakan saya, paginya pas hari sabtu 1111 dibangunkan ibunya untuk mandi dan sekolah, tiba tiba tidak bisa berdiri. pas didudukkan juga nggak bisa dan selalu tumbang, bahkan terus muntah muntah, sambung fitri. karena panik, orang tua korban menghubungi bidan yang menyuntik korban di puskesmas 7 ulu. pihak puskesmas mendatangi korban dan mengatakan bahwa korban terkena infeksi obat serta memberikan obat. pada malam harinya, korban diketahui semakin lemas dan selalu buang air kecil, tetapi tidak ia sadari. pada minggu 1211 pagi, korban dibawa ke rs muhamadiyah palembang atas rujukan puskesmas 7 ulu. pas dirawat di rumah sakit muhammadiyah itu, kondisinya malah tidak makin baik, tapi makin parah dan tidak bisa apa apa. mulai dari pinggang dan kaki korban tidak bisa digerakkan, kecuali tangan, sambungnya. setelah dirawat selama 3 hari, korban dinyatakan meninggal dunia pada hari ini sekitar pukul 08.30 wib. korban sempat disemayamkan di rumah neneknya di lorong parlopa, jalan panca usaha, kota palembang. saat ini, jenazah jumiarni telah dibawa ke tempat pemakaman keluarga di pamulutan, kabupaten ogan ilir, sekitar pukul 14.30 wib. untuk mengetahui penyebab kematian korban, pihak keluarga berencana melaporkan hal ini kepada pihak berwajib. aspasp. sumber httpswww.facebook.comgroupsfafhhpermalink717446481921223
Sumber berita : https://turnbackhoax.id/2018/08/09/benar-bukan-disebabkan-vaksin-siswa-mi-di-palembang-tewas-karena-radang-otak/
built with : https://erahajj.co.id