PemerintahKota Surabaya melalui Laman Resmi Facebooknya (Sapawarga Kota Surabaya) sudah menyatakanbahwa pesan berantai adanya pelayanan akta kelahiran keliling merupakan hoaks. “Selamamasa New Normal Pandemi Covid-19, seluruh pelayanan Dispendukcapil hanya melaluiklampid.disdukcapilsurabaya.id,” tulis akun Sapawarga Kota Surabaya.
=====
Kategori:Fabricated Content/Konten Palsu
=====
Sumber: Whatsapp
“Informasi: bagi dulur-dulur yg
blmpunya akte kelahiran, pada
tgl2-24 juli ada pelayanan akte
kelahirankeliling di jam 09.00 s/
d13.00 syarat, membawa foto
copyKK,KTP dan foto copy KTP
2orang saksi. Akte langsung jadi.
tolongdi informasikan ke saudara
dantetangga mungkin sangat
membantu.Terima kasih. Lokasinya
tamanbungkul & Royal.”
=====
Penjelasan:
Beredarmelalui pesan berantai Whatsapp yang menyatakan bahwa pada tanggal 2 hingga 24Juli akan diadakan pelayanan akte kelahiran keliling. Jam pelaksanaannyadisebutkan pada jam 09.00 sampai dengan 13.00. Selain itu disebutkansyarat-syarat untuk mengurusnya.
Berdasarkanhasil penelusuran, diketahui bahwa informasi tersebut tidak benar. Sebab, pihakPemerintah Kota Surabaya sudah memberikan bantahan terkait informasi tersebut. Melaluilaman Facebook resminya, yakni Sapawarga Kota Surabaya, menyatakan bahwa pesanberantai whatsapp tersebut hoaks.
“Selamamasa New Normal Pandemi Covid-19, seluruh pelayanan Dispendukcapil hanyamelalui klampid.disdukcapilsurabaya.id,” tulis akun Sapawarga Kota Surabaya.
Adapun,Kepala Dispendukcapil Surabaya Agus Imam Sonhaji pernah menyatakan bahwamasyarakat tidak perlu datang ke Kantor Dispendukcapil untuk mengurus dokumen kependudukanseperti KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran dan lain-lain. Cukup mengaksesklampid.disdukcapilsurabaya.id, masyarakat bisa mengurusnya dari rumah.
“Kamisejak 23 Maret lalu, mengalihkan seluruh pelayanan ke online. Sampai sekarangmasih seperti itu. Caranya untuk bisa mengakses, pemohon harus punya akun dulu.Jadi tidak sembarang orang mudah mengakses tanpa akun. Karena itu kan datakependudukan, bahaya kalau bisa diubah oleh orang lain,” kata Agus,” kata Aguspada Jumat 12/6/2020.
Berdasarkanpenjelasan tersebut maka konten pesan berantai tersebut tidak benar. Oleh sebabitu, konten tersebut masuk ke dalam kategori Fabricated Content atauKonten Palsu.
=====
Referensi:
https://web.facebook.com/groups/fafhh/permalink/1222422064756993/