Hasil Periksa Fakta Helmi Fadillah Dwi Putra (Anggota Komisariat MAFINDO IISIP)

Beredarvideo pada akun Facebook Eman Luan Alas, menampilkan tayangan pria bersimbahdarah di pinggir trotoar arah Artha Gading Jakarta Utara tidak benar. FaktanyaKlarifikasi dari Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto,bahwa pria bersimbah darah tersebut akibat kecelakaan lalu lintas.

==

KATEGORI:Misleading Content

==

SUMBER: Facebook

==

NARASI:

“PSBBDIBERLAKUKAN DI JAKARTA,BEGAL & JAMBRET BERKELIARAN

SECURITYPELNI HAMPIR TERBEGAL & SPG DIJAMBRET..PL”

==

PENJELASAN:

Beredarvideo pada akun Facebook Eman Luan Lubis diunggah pada 11 April 2020. Dalamnarasinya akibat pemberlakuan PSBB di Jakarta, akibatnya menjadi momentumtindakan kriminal. Dalam tayangan video tersebut menampilkan seorang priaberseragam yang diketahui sebagai security dari PELNI bersimbah darah akibatdibegal orang yang tidak dikenal. “Hati-hati aja ya mau lewat Artha Gadingmau arah Cempaka Mas, ini lagi banyak begal nih. Ini aja jam segini udah adayang mau dibegal, mau disalip, sekuriti Pelni.” ujar salah seorang dalamvideo itu.

Setelahditelusuri dengan mesin pencari, pemberitaan dari merdeka.com diterbitkan 12April 2020 dengan judul “Polisi Pastikan Pengendara Bersimbah Darah karenaDibegal di Jakut Hoaks.”

Dalamnarasinya menurut Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto,bahwa video yang tersebar di media sosial pria bersimbah darah bukan akibatkorban pembegalan, informasi tersebut tidak benar, melainkan akibat kecelakaanlalu lintas. Diketahui bahwa pria yang berseragam tersebut juga bukan darisecurity PELNI, melainkan security dari salah satu perusahaan di Tanjung Priok.

Penelusuranberikutnya dengam mesin pencari, ditemukan dari akun Instagram @lintas.patrolimengklarifikasi dalam unggahannya “Terkonfirmasi Hoax Video pembegalan SecurityPELNI di

Arta gadingarah Cempaka putih Jakarta, Jumat, 10 April 2020.

ThxsPantulanya bang @vin_thebadboy.dtt sangat dibutuhkan sekali bagi mimin dannetizen informasinya yang sebenarnya 🙏🙏”

Penelusuranberikutnya terkait beredar kejahatan saat PSBB, pemberitaan dari voi.idditerbitkan 8 April 2020 berjudul “Polda Metro Jaya Buka Strategi TerkaitPengamanan PSBB.”

Dalamnarasinya dijelaskan bahwa selama masa Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB)yang mulai berlaku pada Jumat, 10 April, skema pengamanan pun sudah mulaidisiapkan. Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana mengatakan, salah satu langkahyang akan dilakukan adalah melakukan patroli rutin di titik-titik rawan tindakkejahatan jalanan, seperti pencurian dan sebagainya.

Berdasarkandata Laporan Polisi (LP) per bulan Maret 2020, tingkat kejahatan yang terjadidi wilayah hukum Polda Metro Jaya menurun cukup drastis. Data tersebut punmerupakan perbandingan data di bulan dan tahun sebelumnya.

Hasilpenelusuran video yang beredar di Facebook dan media sosial terkait pembegalanyang terjadi di wilayah Jakarta Utara merupakan tidak benar, faktanya priabersimbah darah pada video tersebut akibat dari kecelakaan lalulintas. DariPolda Metro Jaya juga sudah menyiapkan pengamanan selama PSBB. Maka videotersebut masuk kategori Misleading Content atau informasi menyesatkan.

==

REFERENSI:

https://archive.vn/OwCES

https://www.merdeka.com/jakarta/polisi-pastikan-pengendara-bersimbah-darah-karena-dibegal-di-jakut-hoaks.html

https://www.liputan6.com/news/read/4225323/polisi-sebut-video-viral-dishub-dki-jadi-korban-begal-hoaks

https://news.detik.com/berita/d-4973609/viral-pegawai-pelni-korban-begal-di-jakut-polisi-pastikan-hoax

https://www.tagar.id/kabareskrim-ungkap-bentuk-kejahatan-saat-wabah-corona

https://voi.id/artikel/baca/4556/polda-metro-jaya-buka-strategi-pengamanan-di-masa-psbb-jakarta