Beredar sebuahtangkapan layar yang menunjukkan percakapan terkait dengan pemesanan masker. Dalampercakapan tersebut, terlihat sebuah pesan dengan narasi bahwa Dr Tompi menjadisalah satu orang yang turut serta memesan masker. Menanggapi beredarnya tangkapanlayar tersebut, Tompi pun mengklarifikasi melalui media sosial miliknya denganmenyatakan bahwa tidak benar jika dirinya memesan masker seperti halnya yangtertera dalam tangkapan layar.

Selengkapnyaterdapat di penjelasan!

KATEGORI: MISLEADINGCONTENT

===

SUMBER: TANGKAPANLAYAR PESAN BERANTAI WHATSAPP

===

NARASI:

“Dr Tompi jg pesen20.000 box bu”

===

PENJELASAN: Sebuahtangkapan layar yang menunjukkan isi percakapan di pesan berantai Whatsappberedar. Dalam pesan tersebut, salah seorang pihak menyebut bahwa Dr Tompiturut serta menjadi pihak pemesan masker dengan jumlah yang luar biasa banyakyakni 20.000 ribu buah.

Untuk menghindari halyang tidak diinginkan, Tompi pun dengan sigap melakukan klarifikasi. Melalui akunmedia sosial Twitter miliknya, Tompi menyatakan bahwa tidak benar dirinya turutmenjadi salah satu pemesan masker seperti halnya yang disampaikan dalam pesantersebut.

“Beredar HOAX sypesen 20rb box masker, buat apaaeeeee??? Mau bikin rumah dari masker!???” jelasTompi.

Melansir dari Kompas.com,Tompi juga dengan tegas menyatakan bahwa hal tersebut tidak benar alias hoaks.

“Wkkwwkwk ituhoaks,” ujar Tompi kepada Kompas.com.

Tak hanya mengklarifikasiperihal tangkapan layar yang mencatut namanya tersebut, Tompi juga memintapemerintah menindak tegas para penimbun serta pedagang yang menjual masker danjuga hand sanitizer dengan harga tinggi. Ia juga berharap permasalahan yangterjadi di Indonesia menjadi perhatian khusus Presiden Joko Widodo.

“Pemerintah harusmenangkap dan menghukum tegad pedagang-pedagang bejat yang menjual masker/handsanitizer dengan harga sesuka-suka jidatnya! Jangan telat melulu keluarinaturan! Mohon perhatiannya Pak @Jokowi,” kicau Tompi melalui akun Twitternya.

===

REFERENSI: