Keterangan foto sudah diubah dari diubah fakta aslinya. Faktanya foto itu adalah foto yang diambil oleh blogger senior Solo, Blontank Poer ketika gempa di Klaten yang pusatnya berada di Yogyakarta pada Mei 2006. Blontank Poer menulis narasi bahwa kemungkinan jenazah pasien rumah sakit itu terpaksa diangkut dengan sepeda motor lantaran ambulans digunakan untuk evakuasi korban gempa.
Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI
=============================================
Kategori : Konten yang Menyesatkan
=============================================
Akun Arianto (fb.com/dionlionelmessi.lionelmessi) mengunggah sebuah foto disertai narasi sebagai berikut :
“Hanya karena tidak mampu membayar biaya sewa ambulance, Rumah Sakit tega meloloskan seorang bapa membawa pulang mayat anaknya dengan sepeda motor
Inikah potret INDONESIA HEBAT ?
.
<b>SHARE jika kamu merasa peduli
28-02-2020″
Foto itu memperlihatkan seorang bapak membopong jenazah dengan berboncengan sepeda motor.
Sumber: http://archive.md/TqCUn (Arsip) – Sudah dibagikan 2651 kali saat tangkapan layar diambil.
=============================================
PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran, faktanya keterangan foto yang diunggah oleh sumber klaim itu sudah diubah dari diubah fakta aslinya.
Foto itu adalah foto yang diambil oleh blogger senior Solo, Blontank Poer ketika gempa di Klaten yang pusatnya berada di Yogyakarta pada Mei 2006.
Pada 27 Mei 2016, Blontank Poer mengunggah kembali foto yang memperlihatkan seorang bapak membopong jenazah dengan berboncengan sepeda motor itu ke akun Facebooknya dengan narasi:
“Usai memotret dampak gempa di Solo dan mengirim untuk sebuah kantor berita foto, barulah saya berangkat ke Klaten. Inilah foto pertama yang kudapat di jalan by pass, Klaten, sekitar pukul 8.26 WIB.
Mungkin itu jenazah pasien rumah sakit yang terpaksa diangkut dengan sepeda motor lantaran ambulans digunakan untuk evakuasi korban gempa.
Semoga keluarga di foto ini dilimpahi rahmat dan berkah dari Allah.
#10tahungempaklaten”
Gempa Klaten yang pusatnya berada di Yogyakarta terjadi pada 27 Mei 2006 kurang lebih pukul 05:55:03 WIB selama 57 detik. Gempa Bumi tersebut berkekuatan 5,9 pada skala Richter. United States Geological Survey melaporkan bahwa gempa terjadi sebesar 6,2 pada skala Richter.
Secara umum posisi gempa berada sekitar 25 km selatan-barat daya Yogyakarta, 115 km selatan Semarang, 145 km selatan-tenggara Pekalongan dan 440 km timur-tenggara Jakarta.
Walaupun hiposenter gempa berada di laut, tetapi tidak mengakibatkan tsunami. Gempa juga dapat dirasakan di Solo, Semarang, Purworejo, Kebumen dan Banyumas. Getaran juga sempat dirasakan sejumlah kota di provinsi Jawa Timur seperti Ngawi, Madiun, Kediri, Trenggalek, Magetan, Pacitan, Blitar dan Surabaya.
REFERENSI
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10209894579547976&set=a.4375234785879&type=3&theater (https://perma.cc/JV25-8GQ9 – Arsip)
https://solo.tribunnews.com/2016/05/30/jadi-viral-foto-karya-blogger-solo-ini-dimanfaatkan-oleh-akun-fb-tertentu-demi-keuntungan-pribadi
https://id.wikipedia.org/wiki/Gempa_bumi_Yogyakarta_2006