Bukan polisi India, tetapi polisi Nepal, peristiwa tersebut di daerah Bhaisepati, Lalitpur,Nepal pada 27 Februari 2020.

Selengkapnya dibagian penjelasan dan referensi.

==========

[KATEGORI] Konten yang Salah

==========

[NARASI] Perilaku polisi india terhadap wanita yang membawa anak

==========

[SUMBER]
Facebook [https://www.facebook.com/897904080380292/posts/1195169197320444/]
(Saat tangkapan layar sudah dibagikan 5.651 kali)

Arsip http://archive.today/1hIUm

==========

[PENJELASAN]

Fanspage Status Lucu 2019 pada tanggal 29 Februari 2020 pukul 22:24 WIB mengunggah video polisi sedang memukul wanita sambil menggendong anak kecil dengan menggunakan tongkat dan mendorongnya sampai tersungkur yang oleh fanspage Status Lucu 2019 dikatakan kejadian itu dilakukan oleh polisi India, dengan narasi sebagai berikut “Perilaku polisi india terhadap wanita yang membawa anak”. Postingan inipun mendapatkan 544 tanggapan, 253 komentar dan 5.651 share saat periksa fakta ini dibuat.

Setelah ditelusuri, peristiwa tersebut bukan terjadi di India, tetapi di Bhaisepati, Lalitpur,Nepal pada 27 Februari 2020 yang dilakukan oleh Inspektur polisi di Sektor Kepolisian Metropolitan Bungmati.

Menurut polisi, insiden itu terjadi pada hari Kamis di kediaman Bhainsepati Hem Khatri, seorang pensiunan jenderal Angkatan Darat Nepal, di mana sekelompok wanita telah berkumpul untuk memprotes, “menuntut keadilan” untuk seorang wanita, yang diidentifikasi sebagai Mala Shah, yang telah menuduh bahwa dia menjalin hubungan dengan Khatri. Shah mulai memprotes setelah Khatri diduga memutuskan kontak dengannya, menurut Inspektur Senior Tek Prasad Rai, kepala Polisi Lalitpur. Hema Shrestha, wanita yang terlihat dipukuli, ada di sana untuk mendukung Shah dalam protesnya.

Dilansir dari radiokantipur.com “Investigasi telah dimulai pada Inspektur Poudel setelah menikam Hema Shrestha, seorang peserta dalam tim yang mengepung rumah Rathi Hem Khatri, seorang pensiunan asisten Tentara Nepal di Bhansapati.

Inspektur Poudel kemarin diduga melobi Shrestha, yang menyebut dirinya ekspedisi, selama perselisihan antara Khatri dan seorang wanita bernama Mala Shah.

Video Inspektur Poudel yang memanas di Shrestha yang menggendong bayi itu beredar di media sosial.

Mengikuti arahan dari Markas Besar Kepolisian, Kampus Polisi Metropolitan, Lalitpur, telah membentuk komite investigasi beranggotakan tiga orang yang dipimpin oleh SP Durga Singh”.

Sedangkan laporan dari onlinekhabar.com polisi tersebut sudah dipindahkan dari Polisi Metropolitan Bhaisepati.
“Kepala Polisi Metropolitan Range, Lalitpur, SSP Tek Prasad Rai, menginformasikan bahwa Paudel telah dipindahkan ke Jawalakhel setelah insiden tersebut. Inspektur Sujit Ojha yang baru diangkat telah ditunjuk untuk Lingkaran Polisi Metropolitan, Bhaisepati”.

KESIMPULAN
Benar kejadian dalam video tersebut seorang polisi memukul seorang wanita yang sedang menggendong anak kecil yang sedang melakukan protes.
Kejadian bukan di India tetapi di Nepal.

==========

[REFERENSI]
https://www.facebook.com/groups/fafhh/permalink/1128518060814061/
https://english.onlinekhabar.com/nepal-police-dismisses-inspector-who-baton-charged-woman.html
https://radiokantipur.com/society/2020/02/28/1582890989
https://myrepublica.nagariknetwork.com/news/policeman-faces-harsh-criticism-on-social-media-for-using-force-against-mother-carrying-child/
https://kathmandupost.com/valley/2020/02/28/video-of-police-officer-baton-charging-a-woman-carrying-a-child-outrages-the-public