Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, dr Harisinto Lynoh menegaskan apa yang disebarkan di media sosial merupakan hoaks. Sinto menyatakan saat ini ruang isolasi di Rumah Sakit Ade M Joen Sintang masih kosong dan tidak ada pasien kasus Corona yang dirawat di Rumah Sakit Sintang.

Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI
=============================================
Kategori : Konten Palsu
=============================================

Beredar informasi di aplikasi percakapan whatsapp seperti berikut;

“Selamat sore kwn2,
barusan dpt info dr kwn yg kerja di RS sintang bahwa ada satu pasien virus corona dr Badau saat ini sdg otw dirujuk ke rumah sakit rujukan Sintang, utk kita waspada klu ada yang berkunjung ke RS Anang klupa pakai masker”

Sumber : Whatsapp

=============================================

PENJELASAN

Direktur Rumah Sakit Ade M Joen Sintang Kalimantan Barat dr Rosa Trivina membantah ada pasien suspect Corona yang dirawat di Rumah Sakit Ade M Joen Sintang yang dirujuk dari Kabupaten Sekadau.

Menurutnya informasi di Media sosial tidak benar, pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan Dinas Kesehatan Sekadau dan memang ada warga Sekadau yang baru pulang dari Kuala Lumpur Malaysia yang mengeluh sakit flu namun dipastikan bukan akibat virus corona.

“Kami sudah melakukan komunikasi dengan dinas kesehatan Sekadau, memang sempat ada rencana warga tersebut di bawa ke Sintang , namun sakit flu orang tersebut katagori biasa karena kelelahan dan tidak sedang di rawat di Rumah Sakit, kendati demikian yang bersangkutan berada pada pengawasan Dinas Kesehatan kabupaten Sekadau,” ungkapnya, jumat (13/03/2020).

Sesuai prosudur Kemenkes, orang yang berpergian Keluar Negeri dilakukan pengawasan oleh Dinas Kesehatan hingga masa inkubasinya selesai.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang dr Harisinto Lynoh juga turut membantah apa yang disebarkan di media sosial merupakan hoax. Sinto menyatakan saat ini ruang isolasi di Rumah Sakit Ade M Joen Sintang masih kosong dan tidak ada pasien kasus corona yang dirawat di Rumah Sakit Sintang.

“Sekitar empat orang warga Sekadau yang baru pulang dari Kuala Lumpur memang sedang dalam pengawasan Dinas Kesehatan, tapi kondisi mereka katagori sehat-sehat saja,” ujarnya.

“Masa pengawasan ini dilakukan minimal selama 15 hari namun bisa lebih, pengawasan yang dilakukan-pun bukan di Rumah Sakit, mereka berada di Rumah, Postingan di Media Sosial ini Hoax” tegasnya.

Di media Sosial memang viral tentang orang dengan suspect corona yang sedang dirujuk ke Rumah Sakit Ade M Joen Sintang, namun informasi ini tidak jelas.

Rumah Sakit Ade M Joen Sintang memang salah satu Rumah Sakit dari 3 Rumah Sakit di Kalbar yang ditetapkan kementerian kesehatan sebagai Rumah Sakit rujukan untuk kasus corona.

REFERENSI
http://rri.co.id/sintang/post/berita/800435/daerah/dinkes_sebut_isu_pasien_suspect_corona_di_rs_ade_m_joen_sintang_hoax.html
https://kominfo.go.id/content/detail/25044/hoaks-pasien-suspect-corona-di-rs-sintang-dari-badau/0/laporan_isu_hoaks