Sebuahtangkapan layar berupa kertas surat yang mengatasnamakan Tentara NasionalIndonesia perihal daftar daerah zona merah terjangkit virus corona atauCovid-19 beredar. Yang padahal jika dilakukan penelusuran lebih lanjut, pihak TNIdengan tegas membantah jika tidak benar pihaknya telah membuat atau menyebarkandaftar seperti halnya yang tercantum tersebut.
Selengkapnyaterdapat di penjelasan!
KATEGORI:MISLEADING CONTENT
===
SUMBER:TANGKAPAN LAYAR (KERTAS SURAT)
===
NARASI:
MARKASBESAR TENTARA NASIONAL INDONESIA PUSAT KESEHATAN
DAFTARDAERAH ZONA MERAH COVID-19
===
PENJELASAN:Melalui pesan berantai Whatsapp, beredar sebuah tangkapan layar berupa daftarsejumlah daerah di DKI Jakarta dan beberapa wilayah termasuk di Jawa Barat yangberstatus zona merah virus corona atau Covid-19 mengatasnamakan Tentara NasionalIndonesia (TNI). Dalam tangkapan layar tersebut, terlihat bahwa si pembuat pesanmenyertakan nama Pusat Kesehatan Markas Besar TNI.
Namunpasca dilakukan penelusuran lebih lanjut, pihak TNI menyatakan tidakmengeluarkan surat edaran seperti halnya tersebut. Melansir dari merdeka.com,melalui Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) TNI Mayjen Bambang Dwi Hastomenegaskan pihaknya tidak pernah mengeluarkan surat edaran terkait daerah yangmasuk ke dalam zona merah Covid-19.
“Tidakbenar, karena tidak adanya tanda tangan,” tegas Bambang Dwi.
MayjenBambang juga menghimbau masyarakat agar menggunakan situs-situs resmi untukmengetahui setiap perkembangan data terkait Covid-19 di Indonesia. salahsatunya adalah Website yang sudah dibuat oleh Pemprov DKI Jakarta corona.jakarta.go.id.
“Bisadikonfirmasi di Website ini http://corona.jakarta.go.id.Berdasarkan Website, satu-satu keluar namanya nanti,” jelas Bambang.
“itukalau di Websitenya corona di DKI di peta ada bitnik-bintik merah itu, kalai bitnikmerahnya ditekan keluar kelurahan, kecamatan itu,” sambungnya.
===
REFERENSI: