Klaim yang beredartidak benar. Dokter Spesialis Kulit Dr dr I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK,FINSDV menyatakan bahwa dunia medis tidak mengenal fenomena migrasi emas. Apayang terjadi adalah memang beberapa orang bisa memiliki bakat alergi, tapibukan karena penumpukan emas dalam darah. “Umumnya emas yang berbentuk padattidak dengan mudahnya masuk dan terserap ke kulit karena partikelnya berukuranbesar. Kondisi ini berlaku untuk kulit bayi maupun dewasa, walaupun memangkadar air pada kulit bayi lebih tinggi daripada dewasa,” paparnya.
=====
Kategori: FalseContext/Konten yang Salah
=====
Sumber: Facebook
Archive:
=====
Narasi:
● Perhiasan Emasuntuk Bayi Dari Segi Analisa Medis
Para ahlimemberikan kesimpulan tentang atom yang berada pada emas dapat menembus kulitluar dan merasuk dalam darah manusia. apabila bayi-bayi yang masih menggunakanemas, dapat meningkatkan presentase atom emas dalam darah dan air seni yangdiluar batas. Gejala ini biasa juga disebut dengan migrasi emas.
Perhiasan EmasUntuk Bayi, Ini Bahayanya
•Alergi
•Iritasi PadaKulit
•Gatal gatal
•Luka
•TerserapnyaMolekul Dari Emas Yang Bahaya
•TimbulnyaMerah-Merah Pada Kulit
BagaimanaPerhiasan Emas untuk Wanita Dewasa?
Pada wanitadewasa, migrasi emas tetap terjadi. Tapi, pada setiap bulannya atom emas yangterserap didalam darah akan ikut keluar bersama dengan darah menstruasi yangkeluar. Pada bayi, atom emas tersebut hanya akan tertimbun didalam darah danlama kelamaan akan menimbulkan penyakit seperti iritasi kulit.
Tentu saja hal inijuga menjawab, mengapa dalam islam seorang laki-laki tidak diperbolehkanmenggunakan perhiasan dari emas. Bukan tanpa alasan, melainkan memang ada efekdalam kesehatan.
Disarankan untukpara ibu untuk meminimalkan pemakaian emas pada bayinya. Misal, cukup dengananting-anting saja. Selain ada dampak secara medis, hal tersebut juga dapatmencegah dari kejadian-kejadian yang tidak diinginkan seperti pencurian dll.
BagaimanaPerhiasan Emas untuk Pria Dewasa?
Untuk pria dewasasangat tidak disarankan untuk menggunakan perhiasan emas, karena tidak adasiklus mensturasi yang dapat mengeluarkan kadar atom emas dalam tubuh denganrutin. Oleh karena itu kenapa hanya wanita yang mengenakan perhiasan emas.
Semoga artikeltentang perhiasan emas untuk bayi pada dapat bermanfaat untuk siapa saja. Danjangan gunakan perhiasan emas untuk bayi secara berlebihan. Karena dapatmengakibatkan dampak yang kurang baik dalam jangka waktu yang lama. Kenakanseadanya dan sewajarnya saja. Sehingga bayi aman, orang tua pun senang.
=====
Penjelasan:
Beredar informasiyang mengklaim bahwa pemakaian perhiasan emas kepada bayi akan berdampakmigrasi partikel emas ke dalam tubuhnya. Pada konten disebutkan bahwa partikelemas dapat tertimbun dalam darah bayi.
Melalui hasil penelusuran,diketahui bahwa informasi tersebut tidak benar. Dokter Spesialis Kulit Dr dr IGusti Nyoman Darmaputra, SpKK, FINSDV dari DNI Skin Centre memberikanbantahannya. Menurutnya, di dunia medis tidak mengenal fenomena migrasi emas.Apa yang terjadi adalah memang beberapa orang bisa memiliki bakat alergi, tapibukan karena penumpukan emas dalam darah.
“Umumnya emasyang berbentuk padat tidak dengan mudahnya masuk dan terserap ke kulit karenapartikelnya berukuran besar. Kondisi ini berlaku untuk kulit bayi maupundewasa, walaupun memang kadar air pada kulit bayi lebih tinggi daripadadewasa,” paparnya.
Ia kembalimenegaskan, secara medis tidak ada istilah migrasi emas. “Secara medis tidakdikenal adanya istilah migrasi emas,” ujarnya.
Senada dengan dr.Darma,Dr. dr. Raendi Rayendra, SpKK, M.Kes, Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, membantahinformasi tersebut. Ia menyatakan bahwa emas adalah logam mulia dengan bentukatom yang stabil sehingga partikel emas tidak bisa masuk ke dalam aliran darah.
“Emas itu adalahlogam yang paling jarang menyebabkan suatu kasus dermatitis kontak alergi. Hanyasatu sampai dua persen yang bisa menyebabkan dermatitis kontak alergi, tapitidak bisa masuk ke darah,” paparnya.
Berdasarkan hasilpenelusuran tersebut, maka konteks informasi di dalam konten yang tersebartidak benar. Oleh sebab itu, konten tersebut masuk ke dalam kategori FalseContext atau Konten yang Salah.
=====
Referensi:
https://www.facebook.com/groups/fafhh/permalink/1049468985385636/
https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/4KZ6jmpK-pemakaian-emas-berbahaya-pada-bayi-ini-faktanya
https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/4125623/hoax-atau-bukan-bahaya-bayi-gunakan-perhiasan-emas