KementerianPekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memberikan penjelasan mengenai anggapanbahwa bantuan untuk rumah subsidi dalam bentuk Fasilitas Likuiditas PembiayaanPerumahan (FLPP) dan Subsidi Selisih Bunga (SSB) telah habis. Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umumdan Perumahan Kementerian PUPR Eko Heripoerwanto menjelaskan bahwa bantuan FLPPkini masih tersedia sekitar 30 persen untuk disalurkan. “Kalau selama inisering dituliskan bahwa bantuan perumahan atau subsidi habis, sebetulnya tidakdemikian. Kita lihat, FLPP itu capaian kinerjanya saat ini masih sekitar 70persen. Jadi masih ada sekitar 30 persen yang kita bisa proses. Kalau diprosesdan disetujui semua, maka SSB kinerjanya sekitar 60 persen. Berharap Agustusini capaian itu bisa tercapai,” ungkapnya.

=====

Kategori:Klarifikasi

=====

Isi KlarifikasiLengkap:

Terkait munculnyaisu bantuan untuk rumah subsidi dalam bentuk Fasilitas Likuiditas PembiayaanPerumahan (FLPP) dan Subsidi Selisih Bunga (SSB) telah habis, pihak KementerianPekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memberikan penjelasannya.

Direktur JenderalPembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian PUPR EkoHeripoerwanto menjelaskan bahwa bantuan FLPP kini masih tersedia sekitar 30persen untuk disalurkan.

“Kalau selama inisering dituliskan bahwa bantuan perumahan atau subsidi habis, sebetulnya tidakdemikian. Kita lihat, FLPP itu capaian kinerjanya saat ini masih sekitar 70persen. Jadi masih ada sekitar 30 persen yang kita bisa proses,” ungkapnya.

Eko memaparkan, hingga11 Juli 2019, pemerintah telah menyalurkan dana FLPP bagi sebanyak 47.077 unitrumah dari target 68.858 unit rumah dengan anggaran yang disediakan Rp 4,52triliun.

Lalu, perihal SSB,Eko mengatakan, realisasinya saat ini masih 0 persen. “Padahal kita lihat,SSB itu targetnya adalah akan untuk 100 ribu unit. Jadi itu belumdirealisasikan. Memang permintaan dan penagihan sudah datang kepada kami, dankami catat sekitar 60 ribu. Kalau itu diproses dan disetujui semua maka SSBkinerjanya adalah sekitar 60 persen. Kita berharap bahwa Agustus ini capaianitu bisa tercapai,” sebut dia.

Berdasarkan faktatersebut, Eko menekan kan, bahwa bantuan untuk rumah subsidi masih ada.“Tapi apapun juga, kami ingatkan bahwa sampai saat ini baik itu FLPPataupun SSB itu masih ada,” tegasnya.

Eko jugamenyatakan, Menteri PUPR telah bersurat kepada Menteri Keuangan Sri MulyaniIndrawati guna menyiapkan antisipasi jika bantuan rumah subsidi masih kurang.“Menteri PUPR sudah mengirimkan surat kepada Menteri Keuangan untukantisipasi bila ada kekurangan subsidi. Harapan kita semua akan adatambahan,” tandasnya.

=====

Referensi:

https://www.facebook.com/groups/fafhh/permalink/950680968597772/

https://akurat.co/ekonomi/id-715170-read-pemerintah-anggaran-subsidi-rumah-murah-belum-habis

https://www.liputan6.com/bisnis/read/4032162/kementerian-pupr-bantah-bantuan-rumah-subsidi-habis

https://www.merdeka.com/uang/kementerian-pupr-bantah-bantuan-rumah-subsidi-sudah-habis.html

https://www.medcom.id/properti/news-properti/ObzAZEZN-terserap-70-kementerian-pupr-bantah-kpr-subsidi-habis

https://www.viva.co.id/berita/bisnis/1173123-pupr-pastikan-penyerapan-flpp-semester-i-2019-capai-70-persen