Melaluimedia sosial Facebook, beredar sebuah informasi mengenai ditemukannyabenda-benda aneh yang bersarang di perut seorang balita. Dalam narasi yang beredar,disebutkan bahwa video tersebut berasal dari seorang Dokter yang melakukanoperasi pada seorang balita di RS Bedah Surabaya. Namun setelah dilakukanpenelusuran lebih lanjut, belakangan diketahui bahwa narasi yang tersebar melaluiFacebook tersebut tidak sesuai dengan fakta.
Selengkapnyaterdapat di penjelasan!
KATEGORI:FALSE CONTEXT
===
SUMBER:MEDIA SOSIAL FACEBOOK
===
NARASI:
Kiriman video dari seorang Doktersaat melakukan operasi pada seorang balita berusia 4 thn
(RS Bedah Surabaya)
Dalam perut anak tsb ditemukan beberapa bendadiantaranya :
– Korek Api
– Baterei
– Uang mainan
– dll
Mohon sempatkan untuk nonton video tsb ,supaya bpk / ibu yg memiliki balita/cucu untuk tidak begitu sajameninggalkannya saat bermain.
Matur nuwun…
===
PENJELASAN:Pihak terkait yakni RS Bedah Surabaya atau yang kini berubah nama menjadi RSManyar Medical Centre yang Namanya disebutkan dalam narasi unggahan seorangakun Facebook bernama @SuyuIndratmo akhirnya angkat bicara. Sebelumnya akunFacebook @SuyuIndratmo mengunggah narasi bersamaan dengan sebuah video operasibedah. Dala, video tersebut terlihat para Dokter yang melakukan operasiberhasil menemukan benda-benda tidak lazim dalam perut manusia seperti halnyakorek api, sendok, bungkus madu dan uang mainan.
Hinggasaat ini video tersebut telah dibagikan sebanyak 76 ribu kali dan mendapat 78komentar dari sesama pengguna Facebook lain. Melihat ada informasi yang membawanama RSnya, pihak RS Bedah Surabaya pun akhirnya angkat bicara. Melansir dariliputan6.com, Kabag Pelayanan Medika RS Manyar Medical Center, Dr Mira menyatakanbahwa tidak benar rumah sakitnya melakukan operasi seperti halnya yangdisampaikan oleh akun Facebook @SuyuIndratmo.
“Jadidi rumah sakit kami tidak ada untuk kasus operasi ditemukan benda-benda sepertiitu,” pungkas Dr Mira.
Senadadengan Dr Mira, klarifikasi juga disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan KotaSurabaya, drg. Febria Rachmanita yang juga menyatakan bahwa tidak benar videotersebut terjadi di kota Surabaya.
Berdasarkanhasil penelusuran, kasus seperti yang disebutkan dalam narasi yang diunggah@SuyuIndratmo pernah terjadi di wilayah Jember. Saat itu detik.com juga memuatpemberitaan dengan judul “Asal-Usul 52 Benda di Perut Hendro: Ditelan SatuPersatu”. Pemberitaan serupa juga tayang di kanal berita milik jawapos.comdengan judul “Payung, Pisau, Sendok dan Korek Api di Perut Hendro Wijatmiko”. Jadidapat disimpulkan bahwa kasus penemuan benda-benda tidak lazim dalam perutbalita adalah tidak benar.
===
REFERENSI: