”15 kotak suara DPRD di Sungai Penuh, Jambi, dibakar sekelompok orang tak dikenal atau OTK. Kasus ini diselidiki polisi. Kejadian pembakaran itu terjadi pada Kamis (18/4) dini hari.”

=====

Sumber: Media Sosial Facebook

=====

Kategori: Klarifikasi

=====

Narasi:

“Berita Pagi ini di TV One, Berhubung 02 unggul di Jambi, Kardus KPU dibakar Oleh oknum untuk menghilangkan bukti C1
Sekarang sudah pahamkan kenapa kotak suara dari kardus?”

=====

Penjelasan:

Kasus pembakaran kotak suara terjadi di Desa Koto Padang, Kecamatan Tanah Kampung, Kota Sungai Penuh, Jambi, Kamis dini hari, 18 April 2019. Ada belasan kotak suara dibakar. Data yang dihimpun dari Bawaslu Jambi, ada sebanyak 15 kotak suara dibakar massa yang tersebar di tiga TPS. Pimpinan Bawaslu Jambi, Wien Arifin, mengatakan institusinya sudah turun ke lapangan. Tidak hanya pembakaran kotak suara, dia menyampaikan penganiayaan terhadap seorang anggota pengawas Kecamatan Pesisir Bukit Kota Sungai Penuh Jambi bernama Suardi, juga terjadi
“Ada 15 kotak suara yang dibakar dan pihak aparat kepolisian, Bawaslu, sudah meluncur ke tempat kejadian guna menyelidiki penyebab kotak suara dibakar dan anggota Panwascam dianiaya,” katanya.
Tim Gabungan Polda Jambi bersama Polres Kerinci berhasil mengungkap kasus pembakaran kotak surat suara pemilihan umum di TPS 1, 2, dan 3 Desa Koto Padang, Kecamatan Sitinjau Laut, Kabupaten Kerinci, Jambi. Polisi menangkap tiga terduga pelaku pembakaran tersebut pada hari ini, Minggu 21 April 2019.
“Robin (31) sebagai panwascam Kecamatan Tanah Kampung, Desa Tanjungkarang, Kota Sungaipenuh, Kerinci. Dia ditangkap di TKP pembakaran kotak surat suara,” ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jambi AKBP Edi Faryadi saat dikonfirmasi, Minggu
Pembakaran belasan kotak suara tersebut berawal dari saat panwascam dan anggota linmas yang melaksanakan kegiatan penyelesaian administrasi di TPS pada pukul 03.30 WIB.
Kemudian pada pukul 04.00 WIB, tiba-tiba listrik padam. Terjadilah lemparan batu ke atap TPS yang dilakukan oleh orang tidak dikenal.
Selanjutnya pukul 04.15 WIB, sekelompok orang mendatangi TPS 1, 2, dan 3 yang berlokasi di SDN 063/XI Koto Padang. Mereka langsung membakar 15 kotak suara yang berisi kertas suara pemilu.
Ketika terjadi pembakaran oleh sekelompok orang, anggota KPPS berlarian meninggalkan TPS untuk menyelamatkan diri. Beruntung, tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini.
Polisi masih belum bisa menjelaskan bagaimana keterlibatan ketiga orang ini dalam kerusuhan yang berujung pembakaran. Saat ini polisi masih mendalami motif kejadian.

=====

Referensi:

https://www.suara.com/news/2019/04/22/054839/satu-panwascam-dan-caleg-pdip-tersangka-pembakaran-surat-suara-di-jambi
http://aceh.tribunnews.com/2019/04/18/kotak-suara-pemilu-dibakar-otk-di-wilayah-kota-sungaipenuh-jambi
https://news.detik.com/berita/d-4516986/15-kotak-suara-dprd-jambi-dibakar-otk
https://www.viva.co.id/pemilu/berita-pemilu/1141133-15-kotak-suara-dibakar-massa-di-sungaipenuh-jambi
https://kumparan.com/jambikita/13-kotak-suara-beserta-isinya-di-jambi-dibakar-sekelompok-orang-1quaOx4Q0fT
https://news.okezone.com/read/2019/04/21/340/2046195/polisi-tangkap-pelaku-pembakaran-kotak-suara-pemilu-di-jambi
https://kumparan.com/jambikita/caleg-pdip-jadi-tersangka-pembakaran-13-kotak-suara-di-jambi-1qvz6Lq9WzX