[KATEGORI]: MISLEADING CONTENT (Konten Yang Menyesatkan)
======
[SUMBER]: MEDIA SOSIAL
======
[PENJELASAN]:
Belum lama ini terjadi tindak kriminal di wilayah Jawa Tengah terkait pembakaran sejumlah mobil oleh orang tidak dikenal.
Di media sosial khususnya pesan berantai aplikasi whatsapp, beredar kabar bahwa pelaku sudah tertangkap.
Dalam informasi itu disebutkan bahwa pelaku berjumlah lebih dari satu orang serta di infokan dari mana saja pelaku berasal.
Dalam pesan tersebut juga ada imbauan agar warga Talang Sari berhati-hati karena ada pelaku yang belum tertangkap. Di Kota Semarang memang ada daerah Talang Sari yaitu di Kecamatan Gajahmungkur.
Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah membantah kabar yang menyebut bahwa pelaku teror pembakaran kendaraan bermotor di sejumlah daerah telah ditangkap.
“Belum ada penangkapan pelaku,” kata Kepala Bidang Humas Polda Jateng, Kombes Pol. Agus Triatmadja di Semarang, Jumat (08/02).
Menanggapi kabar penangkapan pelaku teror pembakaran kendaraan bermotor yang tersebar melalui group percakapan Whatsapp (WA) pada Kamis (07/02), Agus mengatakan adalah hoaks atau bohong.
“Itu hoaks. Sampai saat ini masih dalam penyelidikan,” ujar perwira polisi dengan pangkat melati tiga ini.
Sebelumnya juga beredar kabar seorang pria dengan menyimpan bahan bakar minyak dalam botol dan dimasukkan ke jog motor diamankan polisi.
Agus meluruskan, hal itu sebenarnya merupakan hasil razia dan pria yang diamankan membawa bensin dalam botol untuk cadangan karena perjalanan jauh dan speedometernya mati. Polisi sudah mengecek orang tersebut.
“Setelah diperiksa tidak ada kaitannya. Karena alasan untuk cadangan,” pungkasnya.
Untuk diketahui, aksi teror pembakaran mobil dan motor diawali 23 Desember di Kabupaten Kendal. Tercatat, baik pembakaran maupun percobaan pembakaran terjadi 17 kali di Kota Semarang, 8 kali di Kabupaten Kendal, 1 kali
Kabupaten Semarang, dan 1 kali Kabupaten Grobogan.
Dalam aksinya pelaku yang menggunakan sepeda motor melempar kain yang telah diberikan minyak ke kendaraan warga.
Saat ini kepolisian masih mengejar pelaku teror. Rekaman CCTV dan keterangan saksi terus dikumpulkan. Polda Jateng hingga Mabes Polri pun turun untuk membantu pengungkapan.
======
REFERENSI:
https://m.detik.com/…/muncul-hoax-pelaku-teror-pembakaran-m…
https://www.gatra.com/…/388718-Polda-Jateng-Berita-Penangka…