Post sumber menggunakan foto pengamanan penderita gangguan jiwa oleh polisi karena membunuh dukun yang hendak mengobati, tidak ada hubungannya dengan klaim yang disebutkan di narasi. Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.

======

KATEGORI

Disinformasi.

======

SUMBER

(1) http://bit.ly/2EMozwn, post oleh akun “Moeslim Niaga” (facebook.com/moeslim.niaga), sudah dibagikan 21.603 kali per tangkapan layar dibuat.

——

(2) http://bit.ly/2QSVbMn, post ke grup “INDONESIA MEMILIH PEMIMPIN 2019” (facebook.com/groups/508538895981633) oleh akun “Andhika K. Wijaya” (facebook.com/andhikacucaws), sudah dibagikan 917 kali per tangkapan layar dibuat.

======

NARASI

(1) “Simulasi orang Gila di bawa ke TPS saat pemilu nanti.Pertama terjadi Di Dunia.!”

——

(2) “Simulasi orang Gila di bawa ke TPS saat pemilu nanti. Pertama terjadi Di Dunia.!😂😂

#sontoloyo”.

======

PENJELASAN

(1) http://bit.ly/2rhTadC / http://bit.ly/2MxVN7S, First Draft News: “Konten yang Salah

Ketika konten yang asli dipadankan dengan konteks informasi yang salah”.

Post SUMBER menggunakan foto yang sudah beredar sebelumnya mengenai berita tentang pengamanan penderita gangguan jiwa oleh polisi karena membunuh dukun yang hendak mengobati, lalu mengedarkan dengan narasi yang tidak ada hubungannya untuk membangun premis.

——

(2) Salah satu artikel sumber foto, Bali News Network: “Obati Orang Gila, Dukun Ini Tewas Dikapak”. Selengkapnya di bagian REFERENSI.

======

REFERENSI

http://bit.ly/2rSAeC3, Bali News Network: “Obati Orang Gila, Dukun Ini Tewas Dikapak

February 22, 2018 HUKRIM 0 13715

(foto)
Orang gila bernama Wayan Agus Gede Susastra diamankan polisi karena membunuh dukun yang hendak mengobatinya. BNN/IST

Denpasar/BaliNewsNetwork.Com-Nasib sial menimpa I Nyoman Kertiasa (25), warga Jalan Ahmad Yani, Gang Tohjaya VI Denpasar, Bali. Pria yang dikenal sebagai balian (dukun) ini tewas di tangan orang gila. Celakanya, saat itu dia hendak mengobati Wayan Agus Gede Susastra (38), orang gila tadi, di Gang Suar, No. 2, Banjar Pengukuh, Antasura, Desa Peguyangan Kangin, Denpasar Utara, Kamis (22/2) sekira pukul 10.30 Wita.

Korban dibunuh oleh pasiennya menggunakan blakas (kapak). Tak pelak korban mengalami luka parah di sekujur tubuhnya. Bahkan usus korban terburai hingga keluar.

(foto)
Dukun korban pembunuhan orang gila Wayan Agus Gede Susastra

Kapolsek Denpasar Barat Kompol I Gede Sumena menuturkan, korban diduga balian (dukun) yang mengaku bisa menyembuhkan penyakit pelaku, Wayan Agus Gede Susastra.

“Saat pengobatan, diduga pelaku emosi karena dipaksa berobat. Karena marah pelaku masuk ke kamar ngambil pisau dan menusuk korban,” terangnya di lokasi Kamis 22 Februari 2018.

Karena melihat korban masih hidup dan lari menyelamatkan diri, pelaku mengejar korban dan membelah korban hingga ususnya terburai dengan menggunakan kapak.

“Kondisi korban saat ditemukan dalam luka cukup parah di bagian kepala, kaki dan usus terburai, di belah oleh pelaku,” ujarnya.

Menurutnya, kakak pelaku sebagai saksi atas nama Ni Ketut Puspiani (40), sengaja mendatangkan korban karena menurut informasi korban bisa mengobati penyakit pelaku.

Sementara hasil pemeriksaaan awal oleh tim identifikasi Polresta Denpasar ditemukan luka pada korban di bagian tubuh terbelah dari dada sampai perut usus dan organ terburai, luka di kaki, punggung dan di paha.

Saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolsek Denpasar Barat. Selain mengamankan pelaku petugas menyiya sebuah pisau, kapak, HP aldo, SIM C atas nama korban, sandal, tas gendong hitam dan ember hitam. (SID)

Editor: Rahman Sabon Nama”.

======

Sumber: https://web.facebook.com/groups/fafhh/permalink/805570206442183/