Debunk ini berisi Informasi yang menyebutkan bahwa mengkonsumsi wortel secara rutin dapat menyembuhkan mata minus. Dokter spesialis mata dari Ciputra SMG Eye Clinic, dr. Yudisianil E. Kamal, SpM memberikan jawaban atas pertanyaan tersebut. dr. Yudisianil mengatakan bahwa rutin mengonsumsi wortel tidak bisa menyembuhkan penyakit mata, termasuk mata minus.

======

(KATEGORI): EDUKASI

======

(SUMBER): MEDIA DARING

======

(PENJELASAN):

Sejak dahulu kita sudah dianjurkan untuk mengkonsumsi wortel untuk menjaga keshatan mata. Sayuran berwarna oranye ini Wortel memang memiliki dosis beta-karoten tinggi, yang oleh tubuh diubah menjadi vitamin A dan membantu berbagai fungsi dasar mata.

Karena khasiatnya tersebut, banyak yang meyakini rutin mengonsumsi wortel bisa menyembuhkan beberapa penyakit mata seperti mata minus. Apakah hal tersebut benar adanya? Atau hanya mitos belaka?

Dokter spesialis mata dari Ciputra SMG Eye Clinic, dr. Yudisianil E. Kamal, SpM memberikan jawaban atas pertanyaan tersebut. dr. Yudisianil mengatakan bahwa rutin mengonsumsi wortel tidak bisa menyembuhkan penyakit mata, termasuk mata minus.

“Jadi ada dua hal berbeda. Wortel itu untuk nutrisi kesehatan mata. Tapi untuk (mata) minus itu adalah suatu hal yang bersifat optik atau fisikal optik. Jadi penanganannya bukan dengan nutrisi tapi dengan koreksi, bisa dengan kacamata, lensa kontak atau bedah refraktif,” ucap dr. Yudisianil saat berbincang dengan GoHitz di Ciputra SMG Eye Clinic,

Usut punya usut, mitos itu muncul kala Strategi penyerangan dengan menggunakan hoax dilakukan sejak masa Perang Dunia II. Salah satunya terkait dengan manfaat wortel yang bisa membuat penglihatan manusia setajam kelinci.

Dalam Jurnalnya, Dokter Ryu Hasan Menjelaskan bahwa mitos makan wortel bisa membuat mata bisa jadi melihat lebih baik sebenernya bersumber dari ulah angkatan udara Inggris (RAF) tahun 1940.

Dalam Perang Dunia Kedua, ada seorang pilot tempur Inggris John Cunningham, dia jadi orang pertama yang berhasil menembak jatuh pesawat musuh dengan bantuan radar.

Cunningham ini adalah pilot tempur malam hari dengan rekor paling hebat di RAF selama PD II. Total kesuksesan mencapai angka 20.

Untuk menyembunyikan radar mereka, RAF menerbitkan kisah di koran-koran Inggris bahwa pilot-pilot tempur, punya penglihatan malam luar biasa karena makan wortel.

Semua cerita bohong ttg pilot yg makan wortel tsb adalah rekaan RAF untuk menyembunyikan penggunaan alat baru temuan andalan mereka: RADAR.

“Radio Detection And Ranging” lah yg sebenarnya membantu “The Luftwaffe Bomber” di malam hari. Bukan karena makan wortel.

Sebenarnya Prancis, Inggris, AS, Soviet, Itali, Jepang dan Jerman punya radar penjelajah dan pengintai masing2 sejak awal perang dunia II.

Tapi cuma Inggris yg waktu itu bisa mengembangkan teknologi radar utk keperluan perang. Mrk punya jaringan radar yg disebut “chain house”.

(KESIMPULAN):

Walau tidak sepenuhnya benar, juga tidak sepenuhnya salah. Wortel memang memiliki dosis beta-karoten tinggi, yang oleh tubuh diubah menjadi vitamin A dan membantu berbagai fungsi dasar mata.

Saat minum terlalu banyak jus wortel, misalnya, tubuh berhenti melakukan konversi beta-karoten, yang berupa pigmen, menjadi Vitamin A. Kelebihan tersebut terakumulasi dalam lemak di bawah kulit dan memberikan warna oranye pada kulit.

Terlalu banyak vitamin A dapat menjadi racun. Kelebihan beban pada sistem dengan suplemen saat Anda tidak kekurangan dapat membuat rambut rontok bahkan merusak hati. Jadi, makanlah wortel dalam takaran wajar.

======

REFERENSI:

http://wartakota.tribunnews.com/2018/08/24/dokter-bongkar-mitos-wortel-untuk-penglihatan-sebagai-awal-kelahiran-buzzer-dan-hoax

https://food.detik.com/info-sehat/d-3308367/apa-benar-wortel-berkhasiat-untuk-kesehatan-mata

https://www.msn.com/id-id/kesehatan/health/rajin-makan-wortel-bisa-sembuhkan-mata-minus-mitos-atau-fakta/ar-BBIHYXA