SUMBER
(1) https://goo.gl/6WWJvq, sudah dibagikan 9.165 kali ketika tangkapan layar dibuat.
(2) https://goo.gl/njuxpx < tap atau klik untuk melihat akun-akun yang membagikan (public posts).
NARASI
“Presiden korea utara mengatakan : hanya agama islam yg boleh masuk di korea utara, kami menirama islam berdiri di korea utara dan mendukung korea utara kedepnya dapat mnjdi negara yg mayoritas muslim…
Slain islam , tidak kami izinkan agama lain masuk ke korea utara… !”
PENJELASAN
(1) Post tersebut tidak menyertakan sumber informasi yang bisa digunakan untuk memeriksa kebenaran informasinya, tipikal hoax dengan teknik “AtA” (Appeal to Authority).
(2) Foto pertama adalah foto tentara wanita Korea Utara yang salah satu sumbernya adalah di https://goo.gl/Tgs6BS.
(3) Foto kedua adalah kolase foto yang salah satu sumbernya adalah di https://goo.gl/DHFUHz, situs yang sumber informasinya dari situs lain yang tidak menyertakan sumber yang jelas.
(4) Foto ketiga adalah kolase foto yang salah satu sumbernya adalah di https://goo.gl/yMUKzA, berita tentang Masjid Ar-Rahman di Pyongyang yang dibangun oleh Kedutaan Besar Iran.
(5) Foto keempat adalah foto dari aktris Korea Selatan yang bernama Kim Tae Hee yang sedang berperan di serial “Jang Ok-jung, Living by Love”.
(6) Berdasarkan informasi dari situs yang sumbernya sudah disebutkan di poin (4), tidak ada kebebasan beragama yang diijinkan oleh pemerintah Korea Utara.
(7) https://goo.gl/F9wySZ, wawancara CNN Indonesia dengan Bambang Purwanto selaku Sekretaris Penerangan dan Sosial Budaya di KBRI Pyongyang. Mengenai data resmi tidak ada rilis dari pemerintah Korea Utara, belum pernah ditemukan penduduk asli di Masjid Ar-Rahman, dan yang mengunjungi Masjid adalah anggota-anggota dari Kedutaan Besar atau organisasi internasional.
REFERENSI
(1) https://goo.gl/v73YfJ, debunk oleh Indonesian Hoaxes.
.
(2) https://goo.gl/HrWu5T, tentang teknik “Appeal to Authority”: “Dalam kerja jurnalistik pernyataan narasumber lazimnya diverifikasi terlebih dahulu dan diberi penjelasan dalam kapasitas apa narasumber memberikan pernyataannya. Pernyataan tersebut mestinya diuji dengan pertanyaan-pertanyaan seperti, apa bukti dari pernyataan tersebut? Dalam konteks bagaimana narasumber bisa mendapat informasi tersebut?”.
.
(3) https://goo.gl/Tgs6BS, “Friday, January 13, 2012
Report: North Koreans Sent to Labor Camps By Regime For Not Appearing Distraught Enough While Mourning Kim Il Jong”.
.
(4) https://goo.gl/DHFUHz, “1. Islam Sangat Diterima di Korut
Sebagai negara komunis, Korut sudah lama memberlakukan aturan yang ketat soal agama. Tapi, pada kenyataannya, Islam seolah mendapatkan lampu hijau di sini. Terbukti dengan data agama yang menyematkan nama Islam di sana. Jumlahnya sendiri sangatlah kecil, bahkan tak sampai satu persen.
Menurut data yang ada tentang penganut Islam di sana, dipastikan nol persen warga Korea Utara memeluk Islam. Jadi, sama sekali tidak seorang pun masyarakat asli yang menjadi Muslim. Agama ini sendiri dibawa oleh diplomat-diplomat serta duta besar di sana. Meskipun jadi minoritas, tapi tak ada tekanan bagi para orang asing untuk menjalankan syariat Islam.”.
.
(5) https://goo.gl/yMUKzA, “The first and the only mosque in North Korea
2017/05/13 15:03:53 / NO 107854
The first and the only mosque in North Korea
Ar-Rahman Mosque hosts Shiite and Sunni Muslims in the capital of North Korea near Iran’s embassy.
As ABNA reported, there is just one mosque in Pyongyang, the capital of North Korea, built by the Iranian embassy, located near the embassy building.
The mosque, named Al-Rahman, drew inspiration from Shiite architecture.
The Iranian embassy allows other Muslims to take part in such religious activities as congressional prayers, Friday prayers and other religious ceremonies.
Every Friday prayers, most Muslims would pray at Ar-Rahman Mosque regardless of their differences in sect.
An Indonesian citizen has shared the mosque’s photos on Instagram.
It is said that there is no freedom of religion in North Korea and the Communist government doesn’t allow unauthorized religious groups to perform their religious activities.
Some religious minorities like Christians and Buddhists possess a limited number of religious sites there.”.
.
(6) https://goo.gl/S4kxLg, “Jang Ok-jung, Living by Love
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jang Ok Jung, Live In Love (Hangul: 장옥정, 사랑에 살다; RR: Jang Ok-jeong, Sarang-e salda) adalah serial televisi sejarah Korea Selatan tahun 2013, dibintangi oleh Kim Tae-hee, Yoo Ah-in, Hong Soo-hyun dan Jae Hee. Drama ini menceritakan tentang Jang Ok-jung,nama asli dari Jang Hui-bin, seorang selir kerajaan pada zaman Dinasti Joseon yang terkenal haus akan kekuasaan.
Drama ini ditayangkan di SBS dari 8 April sampai 25 Juni 2013, pada hari senin dan Selasa jam 21:55 untuk 24 episode.”.
.
(7) https://goo.gl/F9wySZ, “Bulan Ramadan di Korea Utara – CNN Indonesia”.
Sumber: https://www.facebook.com/groups/fafhh/permalink/580054815660391/