Sumber: Instagram

(https://www.instagram.com/yosinta.akhwat/)*

Narasi:

ahoker lagi bagi-bagi atm untuk yang kemarin memilih ahok di pilkada.

dengan syarat bawa ktp dan bukti kalau dia nyoblos/milih ahok

Penjelasan:

Foto yang diklaim sebagai tim pemenangan Basuki Tjahaja Purnama membagikan atm untuk pencoblosan tidak benar. Peristiwa yang benar adalah pembagian honor saksi melalui Rekening Bank DKI. Berikut kutipan klarifikasinya:

[…]Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Nasdem DKI membuat sebuah terobosan di perhelatan Pemilihan Gubernur DKI Jakarta tahun ini. Untuk pembagian honor saksi saat pencoblosan tanggal 15 Februari, Nasdem DKI menyalurkannya lewat Bank DKI.

Untuk itu Partai Nasdem DKI mewajibkan setiap kadernya untuk membuka rekening Bank DKI. Ketua Badan Pemilihan Pemilu Nasdem DKI Bestari Barus memaparkan beberapa alasan mengapa metode ini mulai diberlakukan tahun ini.

“Jadi semua laporannya jelas, by name, by address, by Bank DKI agar tidak terjadi potong-memotong yang menimbulkan kekacauan. Dulu kan juga pernah ribut-ribut saksi nggak dapat honor. Sekarang semua dibuat teratur, sehingga tidak mengganggu konsentrasi kami di Pilgub DKI yang sesungguhnya yakni memenangkan calon,” ujar Bestari saat berbincang dengan kumparan melalui sambungan telepon, Minggu (19/2).[…]

Dana tersebut bukanlah bagian dari money politic untuk pemenangan pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat. Dana tersebut merupakan dana saksi. Dengan demikian, klaim tersebut masuk kategori fitnah.

Referensi:

https://kumparan.com/@kumparannews/nasdem-bayar-saksi-untuk-pilgub-lewat-bank-dki

https://news.detik.com/berita/3426151/ini-alasan-nasdem-gunakan-bank-dki-untuk-bayar-honor-saksi-tps

*Catatan: Postingan sudah tidak dapat dibuka