SUMBER: https://www.facebook.com/endanasution/posts/10154154379248932

NARASI:
Pertemuan Netizen dengan Kapolri, Jenderal Tito Karnavian pagi tadi memberikan pesan-pesan seperti ini:
1. Waspadai bahaya pembentukan opini yang berusaha memecah belah bangsa lewat media sosial
2. #YukCerdas untuk memilah disinformasi dalam bentuk berita bully, bohong atau hoax
3. Waspadai pihak2 yang memanfaatkan kasus Ahok untuk mendestabilisasi pemerintahan yang sah, secara ekonomi, kekacauan atau teror
4. #YukBantu Polri dan jajarannya untuk dapat menjaga keseimbangan hak semua pihak tanpa merugikan pihak lain
5. #SalingBantu dan #SalingJaga dalam memberi informasi dan laporan ketika ada indikasi hasutan, ajakan kekerasan dan informasi berbahaya lain

PENJELASAN:
Ringkasan dari silaturahmi antara Netizen dan Kapolri Jendral Tito Karnavian, Kadiv Humas Polri Brigjen Boy Rafli Amar.

Saya mewakili dari komunitas Masyarakat Anti Hoax mengucapkan terimakasih atas apresiasi Kapolri dan jajarannya yang mendukung gerakan komunitas Anti Hoax.

Jangka panjang, kami berharap gerakan ini mendapat dukungan dari masyarakat dan pemerintah untuk terus mengkampanyekan pentingnya literasi media, dan bahaya penyebaran hoax dari sisi moral, budaya, hukum dan nilai agama. Sehingga media sosial bersih dari konten negatif dan saling menghasut, berubah menjadi media sosial yang positif dan saling menginspirasi.

InsyaAllah dalam waktu yang sangat dekat, Masyarakat Indonesia Anti Hoax akan medeklarasikan gerakannya, dan membuka kesempatan bagi warga, khususnya di daerah-daerah untuk menjadi duta anti hoax, saling bersinergi, beramal baik.

Mari kita isi media sosial ini dengan konten saling mengisi, saling empati, saling menggugah, jauhkan fitnah, hasut dan hoax!

#TurnBackHoax
#AkuLawanHoax

REFERENSI:
https://www.facebook.com/groups/fafhh/permalink/378380302494511/