Hasil periksa fakta ‘Ainayya Al Fatikhah.

Unggahan video dengan judul yang mengklaim bahwa Presiden Vladimir Putin akan mengerahkan rudal nuklir Rusia untuk menyerang Amerika merupakan konten dengan koneksi yang salah. Faktanya, judul pada unggahan tersebut tidak sesuai dengan isi dan narasi dalam video.

=======

[KATEGORI]: Koneksi yang salah

=======

[SUMBER]:
https://archive.cob.web.id/archive/1678514567.579242/singlefile.html (YouTube)

=======

[NARASI]: “GAWAT!!PUTIN PERINTAHKAN PELUNCURAN NUKLIR UNTUK MENGGILAS AMERIKA!!PERANG DUNIA III TERANCAM PECAH”

=======

[PENJELASAN]:

Channel YouTube DUNIA BERITA (https://www.youtube.com/@duniaberita2029) pada 8 Maret 2023 mengunggah video dengan judul yang mengklaim bahwa Presiden Rusia, Vladimir Putin, akan mengerahkan rudal nuklir Rusia ke Amerika. Dalam unggahan tersebut, narator menyebutkan jika Putin telah memperingatkan Amerika mengenai Moskow yang akan melanjutkan uji coba nuklir miliknya.

Setelah dilakukan penelusuran, faktanya judul pada unggahan tersebut tidak sesuai dengan isi dan narasi dalam video. Nyatanya, narator justru menjelaskan mengenai Putin yang mengumumkan penangguhan partisipasi Rusia dalam Perjanjian New START yang merupakan perjanjian kontrol senjata besar terakhir antara dua pemilik kekuatan nuklir terbesar di dunia, yakni Moskwa dan Washington. Adanya penangguhan ini merupakan tindak lanjut Rusia pasca Putin memperingatkan bahwa keterlibatan Amerika Serikat dapat memicu perang menjadi konflik global.

Artikel milik Berita Satu

Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh DUNIA BERITA merupakan konten dengan koneksi yang salah.

=======

[REFERENSI]:
https://www.beritasatu.com/internasional/1028926/putin-peringatkan-barat-rusia-dapat-lanjutkan-uji-coba-nuklir